Rabu, 22 Juni 2022

AKSI NYATA MODUL 3.3 PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID

 

AKSI NYATA MODUL 3.3

 

PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID

 

Nama Program  : SMS  ( Senin Mading Sekolah )

 

Penulis   : Suharyono, S.Pd.SD

 

CGP : Guru Penggerak Angkatan 4

 

Instansi : SDN 1 Mayahan

 

Kabupaten  : Grobogan

 

 

 

A.   PERISTIWA ( FACT)

 

Latar Belakang

Majalah dinding atau yang biasa diakronimkan menjadi mading adalah salah satu jenis media komunikasi massa tulis yang paling sederhana. Disebut majalah dinding karena prinsip dasar majalah terasa dominan di dalamnya. Sementara itu penyajiannya biasanya dipampang pada dinding atau yang sejenisnya. Majalah dinding merupakan salah satu wujud keterampilan menulis. majalah dinding sangat mungkin diselenggarakan karena merupakan salah satu bentuk majalah sekolah yang sederhana dengan biaya yang murah sehingga lebih mungkin dilaksanakan dimana saja.

Lingkungan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan murid :Lingkungan yang menyediakan kesempatan untuk menggunakan pola pikir positif dan merasakan emosi yang positif hingga berkemampuan dan berkeinginan untuk memberikan pengaruh positif kepada kehidupan orang lain dan sekelilingnya.

Suara :

Murid menyuarakan  ide, tema,gagasan.

Murid di tuntut  untuk kreatif dalam mendesain.

Murid saling  memberi umpan balik.

Murid dapat menyuarakan aspirasi dan kreativitas murid.

Pilihan:

Membuka wawasan murid.

Memberikan kesempatan bagi murid memilih karya.

Memberikan murid kesempatan untuk memilih kelompok.

Mengajak kelompok untuk membuat karya terbaik.

Murid mengelola sisi letak karya.

Kepemilikan :

Merespon umpan balik.

Guru meminta pendapat murid.

Melaksanakan self assesment

Dengan bimbingan/arahan guru, murid  memajang  hasil karya .

 Alasan memilih program : 

Sedangkan alasan saya dalam memilih program ini untuk aksi nyata yaitu Kegiatan ini sangat menunjang maupun selaras dengan  Gerakan Literasi Sekolah yang  merupakan gerakan sosial dengan dukungan kolaboratif berbagai elemen dalam upaya untuk mewujudkannya pembiasaan membaca siswa.

Program/kegiatan yang  dijalankan:

1.    Kegiatan MADING ini akan dilakukan pada jam istirahat atau jam-jam lain yang disepakati bersama dengan murid dan guru.

2.    Program ini adalah program akan terjadwal dimana setiap satu minggu sekali, setiap murid di kelas akan secara rutin menuangkan, mengekspresikan, mempublikasikan hasil dari ide kreatif yang akan di pajang di lokasi/spot MADING.

3.    Murid berkunjung ke spot pajangan MADING.

 

FOTO DOKUMENTASI




(Siswa sedang membuat karya)




(Siswa memajang hasil karya)





(Siswa melihat majalah dinding yang sudah terpajang)


B.     PERASAAN (FEELING)

Perasaan saya saat melaksanakan aksi nyata ini adalah  sangat senang, begitu gembira dan sangat menikmati proses program yang berdampak pada murid ini. Apalagi ini  modul terakhir dan merupakan inti adri materi guru penggerak selama ( 9 ) sembilan bulan ini yang menurut saya sangat komplitdan kompleks. Program SMS ( Senin Majalah Dinding Sekolah)  ini kepemimpinan, kedisiplinan dan memunculkan semua aspek yang berdampak pada murid yaitu voice, choice dan ownership.

Adapun perasaan saya ketika program yang berdampak pada murid ini bisa terlaksana adalah saya bangga, bahagia dan muncul rasa optimis dengn pencapaian program yang berdampak pada murid ini. Terlaksanya program ini tentu saja tidak bisa lepas dari kolaborasi semua pemangku kepentingan tertutama peserta didik yang menginginkan perubahan dan sangat antusias terlibat dalam Program SMS ( Senin Majalah Dinding Sekolah)  ini. Sebagai  Guru Penggerak saya menjadi penggagas dan pencipta program ini. Sebagai aktor utama harus bisa menggandeng serta berkoordinasi dengan semua pemangku kepentingan dan bisa memetakan sumber adaya atau aset yang ada. Saya sangat antusias bisa terlibat sekaligus penggagas program yang berdampak pada murid ini. Dengan respon baik dari semua warga sekolah atas program ini membuat saya ingin terus berkarya dan terlibat dalam program ini tentunya dan program – program selanjutnya untuk mencipatakan perubahan dan praktik baik di SD N 1 Mayahan.

C.     PEMBELAJARAN ( FINDING)

Pembelajaran yang bisa didapatkan dari aksi nyata ini adalah terwujudnya kepemimpinan murid dalam Program SMS ( Senin Majalah Dinding Sekolah)  ini. Sehingga dapat  meningkatkan kreativitas menulis , membaca, mempubikasikan hasil karya,  menciptakan sikap kritis terhadap masalah yang ditemukan, terutama masalah seputar proses belajar mengajar di sekolah, menumbuhkan kebiasaan membaca.

Pengembangan ide, gagasan dari sebuah prakarsa perubahan dalam bentuk program /kegiatan yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA dan pengelolaan program ini dengan strategi MELR dan manajemen resiko.

D.     PENERAPAN ( FUTURE)

Bersama dengn komunitas praktisi saya akan menerapkan pemetaan asset /sumber daya yang ada di sekolah agar dapat dimanfaatkan dalam penyusunan program yang berdampak pada murid. Penerapan model manajemen perubahan BAGJA dan pengelolaan program ini dengan strategi MELR dan manajemen resiko sangat penting dalam kesuksesan program /kegiatan Program  SMS  ( Senin Mading Sekolah ) sebagai aksi nyata modul 3.3 Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid  yang saya laksanakan di SD N 1 Mayahan.

Terkait program Senin Malding Sekolah saya akan mengadakan kuisioner kepada murid supaya murid memgungkapkan perasaanya dalam sebulan pelaksanaan program Majalah Dinding sekolah. Selain itu saya akan mengadakan evaluasi dengan rekan guru untuk membicarakan pelaksanaan Majalah Dinding Sekolah.